Tuntut Janji Politik, Demo BEM UPR Rusuh di Kantor Gubernur Kalteng

    Tuntut Janji Politik, Demo BEM UPR Rusuh di Kantor Gubernur Kalteng
    Aksi Unjuk Rasa BEM UPR di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah

    PALANGKA RAYA - Sejumlah Mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Palangka Raya (BEM UPR) melakukan aksi Demo di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), rusuh serta ada beberapa orang terluka baik dari kubu mahasiswa  dan pihak pengamanan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

    Aksi Demo itu tergabung dalam Konsilidiasi Akbar Aksi Jilid III Gerakan Rakyat Merdeka (Geram), menuntut janji politik Gubernur terpilih saat ini, H Sugianto Sabran dan H Edi Pratowo.

    Tuntutan mahasiswa itu, melaksanakan Visi dan Misi saat mencalonkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng sebelumnya, serius dalam mensejahterakan masyarakat Kalteng, ketersediaan Infrastruktur Aksebilitas penghubung Kota dan Kabupaten, menuntut segera menyelesaikan akar permasalahan Bencana banjir, reformasi birokrasi terkait masalahan tenaga kontrak, masalah hukum adat

    Segera mengeluarkan Relugasi tambang rakyat, bantuan dana pendidikan, permasalahan food estate, permasalahan kesehatan, memberikan ruang untuk berekspresi serta memberantas oknum oknum atau kelompok diskriminattip dan rasis, dan mengeluarkan pergub turunan UU TPKS serta menyiapkan rumah konseling.

    Sempat terjadi saling dorong mendorong antar mahasisw dengan Satpol PP, yang mengakibatkan beberapa orang mahasiswa terjatuh dan sempat terinjak - injak.

     "Saya di dorong dan terjatuh saat aksi itu serta diinjak, handphone dan kacamata  hilang, " ungkapnya.

    Kemudian sejumlah mahasiswa masuk halaman kantor Gubernur Kalteng, dan meneriaki agar Gubernur Kalteng bisa hadir saat itu. Sejumlah anggota keamanan berupaya mendinginkan keadaan itu. Suasana saat itu terus memanas.

    Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, saat itu keluar dan berupaya menemui para pendemo dari Konsilidiasi GERAM, dan mengharapkan agar mahasiswa yang ingin menemuinya bisa datang baik - baik.

     "Saya minta kepada Ade - Ade yang mau menemui saya selaku Gubernur Kalimantan Tengah.. saya tunggu sekarang.. sekarang, jangan cuma koar - koar saja, " Kata Sugianto Sabran, tegas kepada para pendemo.

     "Kalau tidak keluar dari pagar, " bentaknya lagi.

    Namun pihak para pendemo dari BEM UPR, melihat hal itu, mengalah untuk keluar dari halaman Kantor Gubernur Kalteng.

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Tantangan Demokrasi Indonesia Menuju Pemilu...

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Berita terkait